Pemkab Muara Enim melalui pemerintah  desa menyerahkan Bantuan Langsung Tunasi Dana Desa (BLT-DD) kepada masyarakat kurang mampu, yang terdampak wabah virus corona yang saat ini sedang melanda Indonesia. Secara simbolis, untuk di Kecamatan Kota Muara Enim penyerahan BLT-DD dilakukan di Desa Karang Raja, yang diserahkan langsung Plt Bupati Muara Enim H Juarsah SH, Rabu (6/5).

Di Desa Karang Raja terdapat 128 KK yang mendapatkan bantuan BLT-DD, di mana secara simbolis Plt Bupati H Juarsah SH menyerahkan rekening tabungan kepada lima warga Desa Karang Raja yakni Nuraini, Amirudi, Arjuna, Sabidin dan Hosinap. Turut mendampingi Plt Bupati H Juarsah SH dalam kegiatan tersebut Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Muara Enim Drs Emran Tabrani Msi, Camat Kota Muara Enim Drs Asarli Manudin, perwakilan TNI, Polri dan Kepala Desa Karang Raja Okta Vianty Am Keb dan petugas pendamping desa.

Plt Bupati H Juarsah SH menerangkan program BLT-DD adalah program pemerintah pusat melalui dana desa untuk membantu masyarakat kurang mampu akibat dampak wabah virus corona yang saat ini sedang melanda Indonesia. “BLT –DD ini diambil melalui 20-35 persen dari dana desa untuk disalurkan kepada masyarakat kurang mampu. Di mana yang menentukan penerimanya adalah pemerintah desa melakukan musyawarah menentukannya, mencari masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Penerimanya diluar dari program yang ada seperti PKH dan lainnya,” terang Plt Bupati.

Juarsah mengungkapkan dengan adanya BLT-DD ini sangat membantu masyarakat desa, utamanya yang kurang mampu akibat dampak covid-19. “Apalagi sekarang ini, masyarakat banyak yang tidak bisa bekerja dan lain sebagainya. Sehingga adanya BLT-DD ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan,” papar Juarsah.

Dalam kesempatan tersebut, Kades Karang Raja, Okta Vianty Am Keb menjelaskan penerima program BLT-DD di desanya sebanyak 128 Kepala Keluarga (KK). “Di mana setiap KK menerima bantuan uang Rp600 ribu setiap bulannya. BLT-DD ini diberikan untuk April, Mei dan Juni,” tutur Okta.

Adapun kriteria warga penerima BLT-DD yaitu tidak ada pekerjaan, dilihat dari keadaan rumah, dan diluar penerima Program Keluarga Harapan (PKH). “Harapan kita, semoga BLT-DD ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan wabah virus corona cepat hilang dari Kabupaten Muara Enim dan Indonesia,” harap Okta.

Kepala BPMD Kabupaten Muara Enim Drs Emran Tabrani Msi menjelaskan secara bertahap beberapa kecamatan di Kabupaten Muara Enim, desa-desa yang ada sudah ada yang mulai menyerahkan BLT-DD ini kepada masyarakat. Kemudian sebagian desa masih ada yang melakukan musyawarah dan pendataan. “Pemerintah pusat mewajibkan desa, yang plafon dana desanya di bawah Rp800 juta untuk menyisihkan 25 persen dana desa untuk program BLT-DD ini, plafon dana desa Rp800 juta-Rp1,2 miliar menyisihkan 30 persen dan plafon dana desa di atas Rp1,2 miliar menyisihkan untuk BLT-DD sebanyak 35 persen,” jelas Emran.

Sementara itu, Win Insani ST selaku Ketua Program Pembangunan dan Pemberdyaaan Masyarakat Desa (P3MD) menerangkan untuk penyaluran BLT-DD di Kabupaten Muara Enim sudah mulai bertahap seperti di wilayah Kecamatan Tanjung Agung dan Kecamatan Kelekar. “Untuk Desa Karang Raja yang penyerahkannya dilakukan Plt Bupati H Juarsah adalah desa pertama di dalam Kecamatan Kota Muara Enim,” tutur Win.

“Penerima bantuan BLT-DD adalah masyarakat yang kurang mampu, di mana penerimanya  di luar program PKH dan BPMT Sembako. Bantuan uangnya bisa langsung tunai atau melalui rekening, Kita berharap BLT-DD ini bisa membantu kebutuhan masyarakat kurang mampu akibat dampak covid-19,” tukas Win.

Plt Bupati H Juarsah SH menyerahkan BLT –DD kepada Hosinap

Plt Bupati H Juarsah SH didampingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Muara Enim Drs Emran Tabrani Msi, Camat Kota Muara Enim Drs Asarli Manudin, perwakilan TNI, Polri dan Kepala Desa Karang Raja Okta Vianty Am Keb dan petugas pendamping desa foto bersama dengan penerima BLT-DD usai penyerahan bantuan

 

Plt Bupati H Juarsah SH berjalan kaki ke rumah warga untuk menyerahkan BLT –DD di Desa Karang Raja